Telur Kukus Atau Rebus, Mana Pilihan Sarapan Paling Sehat Untuk Tubuh

Sabtu, 15 November 2025 | 09:02:51 WIB
Telur Kukus Atau Rebus, Mana Pilihan Sarapan Paling Sehat Untuk Tubuh

JAKARTA - Sarapan pagi sering dianggap sebagai momen penting untuk memulai hari dengan energi yang cukup. 

Banyak orang mencari menu sarapan cepat, praktis, dan bergizi. Salah satu makanan favorit yang memenuhi kriteria tersebut adalah telur. 

Telur mudah diolah, murah, dan kaya akan nutrisi, sehingga menjadi pilihan utama bagi sebagian besar keluarga. Namun, muncul pertanyaan klasik apakah lebih baik mengonsumsi telur yang direbus atau dikukus?

Telur adalah sumber protein berkualitas tinggi yang mendukung pertumbuhan, pemeliharaan otot, dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Selain protein, telur juga mengandung lemak sehat serta berbagai vitamin yang memiliki peran penting bagi fungsi tubuh. 

Satu butir telur mengandung vitamin A, folat, asam pantotenat, vitamin B12, vitamin B2, fosfor, selenium, vitamin D, vitamin E, kalsium, dan zinc. Kandungan nutrisi ini menjadikan telur sebagai makanan bernutrisi tinggi, praktis, dan fleksibel untuk sarapan.

Selain vitamin dan mineral, telur memiliki kandungan kalori yang terukur. Satu butir telur biasanya mengandung sekitar 78 kalori, dengan 6 gram protein dan 5 gram lemak.

Beberapa telur juga diperkaya omega-3, yang sangat penting untuk kesehatan otak dan jantung. Dengan profil gizi seperti ini, telur menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin sarapan bergizi tanpa repot mengolah makanan yang rumit.

Metode Memasak Telur: Rebus dan Kukus

Telur bisa dimasak dengan berbagai cara, termasuk direbus atau dikukus. Walaupun keduanya terlihat mirip, terdapat perbedaan yang cukup signifikan terkait tekstur, rasa, dan kemudahan saat dikonsumsi.

Telur rebus dimasak dengan merendam telur beserta cangkangnya ke dalam air mendidih. Lama perebusan menentukan tingkat kematangan telur, mulai dari setengah matang hingga matang sepenuhnya. 

Telur rebus banyak dipilih karena cepat, mudah, dan praktis. Namun, tekstur kuning telur kadang menjadi keras, sementara putih telur lebih padat, sehingga beberapa orang merasa kurang nyaman untuk dimakan langsung.

Di sisi lain, telur kukus dimasak menggunakan uap panas. Proses pengukusan membuat telur matang perlahan, sehingga menghasilkan tekstur lebih lembut dan halus.

Tekstur ini membuat telur kukus ideal untuk hidangan yang menekankan kelembutan, seperti salad, hidangan sarapan anak-anak, atau topping menu sehat lainnya.

Dibandingkan telur rebus, telur kukus memang membutuhkan waktu lebih lama, tetapi hasil akhirnya cenderung lebih merata dan konsisten.

Keunggulan Telur Kukus

Walaupun kedua metode memasak sama-sama sehat, telur kukus memiliki beberapa keunggulan dibandingkan telur rebus. Tekstur halus dan lembut membuat telur kukus lebih nyaman dikonsumsi, terutama bagi anak-anak, orang tua, atau mereka yang menyukai makanan dengan konsistensi lembut. 

Kuning telur kukus cenderung lebih creamy dan lembut, sehingga cocok dijadikan topping salad atau hidangan lain yang membutuhkan tekstur halus.

Proses pengukusan juga membuat telur matang merata, mengurangi risiko bagian luar terlalu keras sementara bagian dalam setengah matang. Selain itu, telur kukus biasanya lebih mudah dikupas. 

Uap panas menciptakan lingkungan lembap di dalam cangkang yang membantu memisahkan putih telur dari cangkang, sehingga mengurangi risiko cangkang menempel dan memudahkan penyajian.

Dari sisi gizi, baik telur rebus maupun kukus tetap mempertahankan kandungan protein, lemak, vitamin, dan mineral. Perbedaan utama lebih kepada tekstur, rasa, dan pengalaman saat menyantapnya. Tekstur yang halus, kemudahan dikupas, dan rasa yang lembut menjadikan telur kukus pilihan ideal untuk sarapan harian.

Tips Mengolah Telur Kukus Agar Tetap Sehat dan Lezat

Atur Waktu Mengukus: Agar telur kukus memiliki tekstur lembut dan creamy, kukus telur selama 10–12 menit. Waktu ini bisa disesuaikan dengan ukuran telur dan selera tekstur kuningnya.

Penyajian Fleksibel: Telur kukus dapat dimakan langsung, dicampur salad, atau dijadikan topping hidangan lain. Tekstur lembut memudahkan telur menyatu dengan berbagai menu sarapan.

Kombinasikan dengan Nutrisi Lain: Padukan telur kukus dengan sayuran segar, roti gandum, atau biji-bijian untuk sarapan seimbang. Telur kukus yang lembut mudah berpadu dengan bahan lain tanpa mengubah tekstur.

Penyimpanan: Jika membuat telur kukus dalam jumlah banyak, simpan dalam kulkas maksimal 2–3 hari. Panaskan sebentar sebelum dikonsumsi agar tetap lembut.

Variasi Rasa: Untuk menambah cita rasa, tambahkan rempah ringan seperti merica, paprika, atau herba segar. Telur kukus akan tetap sehat tetapi lebih nikmat dikonsumsi.

Mengapa Telur Kukus Cocok Untuk Semua Usia

Telur kukus merupakan pilihan ideal untuk seluruh anggota keluarga, termasuk anak-anak dan lansia. Teksturnya yang lembut memudahkan dikunyah dan ditelan, sementara nutrisi lengkapnya membantu mendukung pertumbuhan, kesehatan otot, dan fungsi organ tubuh. 

Telur kukus juga dapat dikonsumsi bersama menu lain, sehingga memberi variasi sarapan yang sehat tanpa mengurangi nilai gizinya.

Telur adalah sumber protein berkualitas tinggi yang kaya vitamin dan mineral penting. Baik direbus maupun dikukus, keduanya menawarkan manfaat kesehatan yang signifikan. 

Namun, jika mempertimbangkan tekstur, kemudahan pengupasan, dan kenyamanan saat dikonsumsi, telur kukus lebih unggul. Kelembutannya membuat sarapan lebih nikmat dan mudah dinikmati setiap hari, tanpa mengurangi kandungan nutrisi.

Dengan demikian, bagi siapa saja yang ingin sarapan sehat, bergizi, dan praktis, telur kukus menjadi pilihan terbaik. Proses pengukusan yang lembut memastikan nutrisi tetap terjaga, tekstur nyaman, dan cangkang mudah dikupas. 

Menjadikan telur kukus sebagai menu sarapan rutin dapat membantu memulai hari dengan energi cukup, nikmat, dan bergizi.

Telur kukus bukan hanya soal sarapan sehat, tetapi juga pengalaman menikmati makanan dengan tekstur dan rasa yang optimal. Jadi, jangan ragu untuk mencoba telur kukus sebagai bagian dari pola makan harian Anda.

Terkini