JAKARTA - Mulai 12 November 2025, Terminal 1C Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan resmi beroperasi penuh.
Terminal ini akan menjadi pusat layanan seluruh penerbangan domestik maskapai Citilink. Langkah ini menandai transformasi besar dalam penataan operasional bandara terbesar di Indonesia dan sejalan dengan kebijakan rebalancing yang dijalankan manajemen Bandara Soekarno-Hatta.
Pengoperasian Terminal 1C menjadi bagian dari strategi Bandara Soekarno-Hatta untuk meningkatkan kapasitas, kualitas layanan, serta memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman bagi penumpang.
Manajemen bandara menekankan, perubahan ini bukan sekadar pemindahan operasional, tetapi juga langkah strategis untuk menghadapi pertumbuhan jumlah penumpang domestik di masa mendatang.
Persiapan Terminal 1C Menyambut Penumpang
PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta memastikan kesiapan penuh Terminal 1C. General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Heru Karyadi, menekankan bahwa pengoperasian penuh terminal tidak hanya tentang efisiensi, tetapi juga kualitas layanan.
"Terminal 1C kini siap melayani seluruh penerbangan domestik Citilink secara terpusat. Kami melihat ini bukan sekadar penataan operasional, tetapi bagian dari upaya menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman, lancar, dan berkesan bagi seluruh pengguna jasa," ujar Heru.
Menurut Heru, setiap fasilitas, jalur penumpang, dan proses keamanan diperiksa secara menyeluruh untuk memastikan layanan maksimal. Semua langkah persiapan dilakukan agar proses keberangkatan dan kedatangan penumpang berjalan lancar dan efisien.
Desain Terminal: Modern dan Sentuhan Tradisional
Terminal 1C menghadirkan desain yang memadukan modernitas dan elemen tradisional khas Indonesia. Interior terminal menampilkan karakter modern yang efisien dan bersih, sekaligus mempertahankan ornamen lokal seperti bata terakota dan elemen arsitektur khas Terminal 1.
"Desain terminal yang menggabungkan unsur modern dan tradisional ini bukan hanya memperindah tampilan, tapi juga menjadi cerminan kehangatan khas Indonesia yang ingin kami hadirkan agar setiap penumpang dapat merasakan kenyamanan dan karakter yang menjadi ciri khas bandara kita," jelas Heru.
Kombinasi desain ini tidak hanya mempercantik tampilan, tetapi juga memberikan pengalaman unik bagi penumpang. Setiap sudut terminal dirancang agar penumpang merasakan kenyamanan sekaligus nuansa budaya Indonesia yang hangat.
Fasilitas dan Layanan yang Ditingkatkan
Terminal 1C dilengkapi fasilitas modern untuk mendukung efisiensi operasional dan kenyamanan penumpang. Mulai dari konter check-in yang lebih luas, jalur keamanan yang cepat, ruang tunggu yang nyaman, hingga petunjuk arah dan signage yang jelas, semua disiapkan agar proses keberangkatan lebih lancar.
Selain itu, terminal baru ini memperhatikan aspek efisiensi jalur penumpang. Alur pergerakan penumpang diatur sedemikian rupa agar mengurangi kepadatan, memudahkan boarding, dan mempercepat proses keamanan.
Heru menekankan bahwa penataan ini tidak sekadar estetika, tetapi juga strategi operasional jangka panjang. Bandara Soekarno-Hatta menargetkan peningkatan kapasitas sekaligus kualitas layanan melalui terminal yang lebih modern, nyaman, dan terorganisir.
Imbauan bagi Penumpang
Seiring dengan pengoperasian Terminal 1C, manajemen bandara mengimbau penumpang untuk memperhatikan jadwal keberangkatan dan kedatangan.
Pengguna jasa diharapkan mengecek informasi terbaru melalui maskapai, website resmi bandara, atau aplikasi mobile agar tidak tertinggal perubahan lokasi terminal.
“Kami mengimbau seluruh penumpang untuk memperhatikan jadwal penerbangan dan lokasi terminal. Hal ini untuk memastikan perjalanan mereka tetap lancar dan nyaman,” jelas Heru.
Manajemen bandara juga menyiapkan berbagai media informasi tambahan, mulai dari petugas di lokasi hingga papan informasi digital dan aplikasi resmi, untuk membantu penumpang beradaptasi dengan alur baru Terminal 1C.
Dukungan Terhadap Pertumbuhan Penerbangan Domestik
Pengoperasian Terminal 1C diyakini akan mendukung pertumbuhan penerbangan domestik, khususnya Citilink. Dengan semua penerbangan domestik Citilink terpusat di satu terminal, maskapai dapat lebih efisien dalam pengaturan operasional, proses boarding lebih cepat, serta peningkatan kualitas pelayanan penumpang.
Selain efisiensi operasional, terminal baru ini juga diharapkan mampu menampung lonjakan jumlah penumpang, terutama saat peak season. Dengan fasilitas yang lengkap dan alur penumpang yang terstruktur, Bandara Soekarno-Hatta dapat mengurangi kepadatan dan meningkatkan pengalaman perjalanan.
Peningkatan Kapasitas dan Layanan Berbasis Teknologi
Terminal 1C juga mengintegrasikan teknologi modern, seperti sistem check-in otomatis, informasi penerbangan digital, serta fasilitas self-service untuk memudahkan penumpang. Teknologi ini memungkinkan proses check-in lebih cepat, mempercepat boarding, dan meningkatkan kepuasan penumpang.
Selain itu, bandara menekankan pentingnya pelayanan yang humanis. Petugas di lokasi disiapkan untuk membantu penumpang, menjawab pertanyaan, dan memastikan setiap orang memahami alur baru terminal.
Transformasi Terminal 1C
Pengoperasian Terminal 1C pada 12 November 2025 menandai transformasi penting Bandara Soekarno-Hatta. Terminal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional Citilink, tetapi juga menghadirkan pengalaman penumpang yang lebih nyaman, modern, dan tetap bernuansa budaya Indonesia.
Dengan fasilitas modern, layanan terpusat Citilink, dan desain interior yang memadukan modernitas dan tradisi, Terminal 1C diharapkan menjadi ikon baru Bandara Soekarno-Hatta. Penumpang pun diimbau memperhatikan jadwal penerbangan dan lokasi terminal agar transisi ke terminal baru berjalan lancar.
Terminal 1C kini menjadi simbol modernisasi sekaligus identitas budaya, memperkuat posisi Bandara Soekarno-Hatta sebagai pusat penerbangan domestik utama di Indonesia, sekaligus mempersiapkan bandara menghadapi pertumbuhan penumpang di masa depan.