Wings Air Perkuat Konektivitas Internasional Kupang Dili Tahun Depan

Selasa, 11 November 2025 | 10:24:55 WIB
Wings Air Perkuat Konektivitas Internasional Kupang Dili Tahun Depan

JAKARTA - Nusa Tenggara Timur (NTT) semakin siap menegaskan posisinya sebagai gerbang konektivitas regional. 

Wings Air, anak perusahaan Lion Air Group, siap membuka rute penerbangan langsung Kupang–Dili. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Kamar Dagang dan Industri (KADIN) NTT untuk memperkuat konektivitas udara, memfasilitasi arus perdagangan, dan mendorong sektor pariwisata antarnegara.

Ketua Umum KADIN NTT, Dr. (Cand.) Bobby Lianto, M.M., MBA, menjelaskan bahwa rencana penerbangan langsung muncul setelah rombongan KADIN NTT bersama Wakil Gubernur NTT, Irjen Pol Johni Asadoma, menghadiri Dili International Trade Expo di Timor Leste. 

Dalam kegiatan tersebut, mereka berkesempatan bertemu langsung dengan Menteri Telekomunikasi dan Transportasi Timor Leste, Migel Mantelu, untuk membahas kelayakan pembukaan jalur udara antara Kupang dan Dili.

“Bandara El Tari Kupang kini berstatus internasional dan siap melayani penerbangan langsung Kupang–Dili,” kata Irjen Pol Johni Asadoma. Pernyataan ini menegaskan kesiapan infrastruktur Bandara El Tari untuk menyambut penerbangan internasional secara resmi.

Bobby Lianto menambahkan bahwa KADIN NTT bersama Chamber of Commerce and Industry (CCI) Timor Leste telah mengirimkan surat resmi kepada Direksi Lion Group untuk menanyakan kemungkinan charter flight. Upaya ini dilakukan agar jalur Kupang–Dili dapat segera terealisasi, meski maskapai komersial belum membuka rute reguler.

Hanya beberapa minggu setelah surat tersebut dikirim, pihak Lion Air Group menanggapi. Rinus Zebua, General Area Manager Lion Group, menyatakan Wings Air siap melayani penerbangan reguler rute Kupang–Dili.

“Jika tidak ada kendala, penerbangan ini diharapkan dapat mulai beroperasi awal tahun depan, paling lambat Maret 2026. Jika Tuhan berkenan, penerbangan ini akan mempermudah akses masyarakat Kupang ke Dili, begitu pula sebaliknya,” ujar Rinus Zebua.

Pembukaan rute ini dipandang strategis karena mempersingkat waktu perjalanan dan meningkatkan mobilitas masyarakat. Saat ini, perjalanan Kupang–Dili memerlukan transit di kota lain, yang menambah durasi dan biaya perjalanan. Dengan adanya penerbangan langsung, jalur udara menjadi lebih efisien, cepat, dan praktis.

Sejarah KADIN NTT dalam Memperluas Jaringan Internasional

Rute Kupang–Dili bukanlah pengalaman pertama KADIN NTT dalam membuka jalur penerbangan internasional. Sebelumnya, organisasi ini sukses mendorong AirAsia membuka rute Kuala Lumpur–Labuan Bajo setelah pertemuan dengan pemilik AirAsia, Tony Fernandes, pada ajang ASEAN Summit. 

Keberhasilan tersebut menunjukkan komitmen KADIN NTT untuk memperluas konektivitas udara demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di wilayah NTT.

Bobby Lianto menekankan bahwa pembukaan rute internasional tidak hanya menguntungkan pelaku usaha, tetapi juga masyarakat umum. Dengan penerbangan langsung, akses pasar baru, investasi, dan peluang bisnis antarnegara semakin terbuka lebar.

“Konektivitas udara langsung akan memperkuat ekonomi lokal, membuka pasar baru, dan mempercepat arus barang maupun jasa lintas negara,” jelas Bobby Lianto.

Dampak Ekonomi dan Pariwisata

Rute Kupang–Dili diperkirakan akan meningkatkan aktivitas ekonomi di sektor perdagangan, pariwisata, dan layanan jasa. Penerbangan ini mempermudah pelaku usaha dan investor melakukan kunjungan bisnis, sekaligus memudahkan wisatawan mancanegara mengakses NTT secara lebih mudah.

Bagi pemerintah daerah, penerbangan langsung ini menjadi katalis pertumbuhan ekonomi dan penunjang pengembangan destinasi wisata. 

Bandara El Tari yang kini berstatus internasional dapat menarik lebih banyak wisatawan dan investor, sekaligus memperkuat citra NTT sebagai gerbang regional Indonesia bagian timur.

Selain aspek ekonomi, penerbangan langsung Kupang–Dili juga meningkatkan mobilitas masyarakat. Pekerja, pelajar, dan keluarga yang membutuhkan perjalanan antarnegara dapat menghemat waktu, biaya, dan tenaga. Keberadaan rute ini juga mendukung diplomasi ekonomi dan hubungan bilateral Indonesia–Timor Leste.

Langkah Persiapan dan Implementasi

Lion Air Group dan Wings Air telah memulai persiapan teknis. Hal ini mencakup penyesuaian jadwal penerbangan, prosedur keamanan, layanan check-in, boarding, dan fasilitas penumpang. Pihak maskapai memastikan semua standar keselamatan dan kenyamanan terpenuhi agar penerbangan berjalan lancar sejak hari pertama.

KADIN NTT dan pemerintah daerah akan terus memantau kesiapan operasional. Dukungan diberikan penuh untuk menjamin proses pembukaan rute internasional ini berjalan tanpa hambatan. Selain itu, kedua pihak juga mempersiapkan promosi untuk memperkenalkan rute baru kepada masyarakat dan pelaku usaha.

Harapan dan Prospek Ke Depan

Dengan keberadaan rute Kupang–Dili, NTT diharapkan menjadi pusat konektivitas regional yang kuat. Penerbangan langsung ini memungkinkan akses cepat bagi wisatawan, pelaku usaha, dan masyarakat umum. 

Selain itu, keberadaan jalur udara yang efisien memperkuat kerja sama ekonomi dan hubungan bilateral dengan Timor Leste.

Bobby Lianto menekankan bahwa langkah ini hanyalah awal dari pembukaan lebih banyak rute internasional dari NTT. Peningkatan konektivitas diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, memperluas pasar, dan mempermudah mobilitas lintas negara bagi masyarakat.

“Kami berharap penerbangan ini menjadi langkah awal membuka lebih banyak rute internasional dari NTT. Masyarakat, pelaku bisnis, dan wisatawan akan mendapatkan akses yang lebih mudah, cepat, dan nyaman,” ujar Bobby Lianto.

Dengan Wings Air siap melayani rute Kupang–Dili, NTT semakin menegaskan posisinya sebagai gerbang strategis Indonesia bagian timur. 

Pembukaan rute ini menunjukkan kolaborasi yang kuat antara KADIN NTT, pemerintah daerah, dan pihak maskapai untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, pariwisata, dan hubungan bilateral antarnegara. 

Keberhasilan rute Kupang–Dili diharapkan menjadi contoh sinergi antara sektor publik dan swasta dalam menghadirkan layanan transportasi udara yang berkualitas, efisien, dan bermanfaat luas bagi masyarakat.

Terkini