JAKARTA - PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PT PP) kembali menunjukkan kapasitasnya sebagai kontraktor nasional berkelas internasional dengan percepatan pembangunan Pelabuhan Patimban Tahap I-2 Paket 6 di Subang, Jawa Barat.
Proyek strategis nasional (PSN) ini senilai Rp 5,48 triliun dan telah mencapai progres 72,89 persen, dengan target penyelesaian lebih cepat dari jadwal kontrak.
Corporate Secretary PT PP, Joko Raharjo, menegaskan, seluruh pekerjaan dijalankan dengan disiplin tinggi serta fokus pada mutu, keselamatan kerja, dan ketepatan waktu.
“Kami optimistis dapat menyelesaikan proyek Pelabuhan Patimban lebih cepat dengan kualitas prima dan penerapan health, safety, environment (HSE), sesuai standar internasional,” ujarnya.
Menurut Joko, pencapaian ini merupakan buah kerja keras seluruh tim di lapangan. Setiap tahapan proyek dijalankan dengan koordinasi yang matang, memastikan bahwa progres sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Tantangan Material dan Strategi Pengelolaan
Proyek berskala besar seperti Pelabuhan Patimban tidak luput dari tantangan. Salah satunya adalah pasokan material reklamasi yang terdampak penutupan izin tambang di wilayah Subang. Meski begitu, PT PP mampu menjaga kelancaran pekerjaan melalui koordinasi intensif dengan instansi pemerintah dan mitra strategis.
Selain itu, perusahaan mengimplementasikan sistem manajemen proyek digital, yang memantau setiap tahap konstruksi secara real-time. Sistem ini memungkinkan efisiensi kerja, transparansi, dan kepatuhan terhadap rencana biaya.
Dengan pemantauan digital, potensi keterlambatan dapat diantisipasi, dan sumber daya dikelola secara optimal untuk mempercepat penyelesaian proyek.
Pengakuan Nasional dan Internasional
Kinerja PT PP di Pelabuhan Patimban mendapat pengakuan baik di tingkat nasional maupun internasional. Perusahaan yang berada di bawah naungan Danantara Indonesia ini meraih RoSPA Gold Award pada 2024 dan 2025, serta mencatat zero accident hingga 5 juta jam kerja tanpa loss time accident (LTA).
Joko Raharjo menjelaskan bahwa rekor tersebut mencerminkan konsistensi dan komitmen PT PP dalam menjaga mutu, keselamatan, dan produktivitas. “Capaian itu juga menjadi bukti nyata bahwa perusahaan konstruksi nasional Indonesia mampu menghadirkan karya konstruksi kelas dunia,” tuturnya.
Transformasi BUMN Modern
Keberhasilan PT PP menunjukkan perannya sebagai ikon transformasi BUMN karya modern dan andal. Perusahaan tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga menerapkan standar internasional dan inovasi teknologi pada setiap proyek.
Pelabuhan Patimban sendiri memiliki posisi strategis yang penting untuk konektivitas nasional, terutama bagi Jawa Barat dan wilayah Sumatra. Infrastruktur ini diharapkan memperkuat distribusi logistik, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global.
Manajemen Proyek dan Penerapan HSE
Keberhasilan proyek ini tak lepas dari penerapan manajemen proyek yang disiplin dan standar HSE yang ketat. Setiap kegiatan konstruksi dilakukan dengan protokol keselamatan yang tinggi, pengawasan mutu konsisten, serta penjadwalan yang realistis.
Pendekatan ini memastikan bahwa proyek Pelabuhan Patimban selesai lebih cepat, aman bagi pekerja, dan memenuhi standar konstruksi internasional. Sistem ini juga meningkatkan kepercayaan pemerintah dan masyarakat terhadap kemampuan BUMN konstruksi Indonesia.
Dampak Ekonomi dan Infrastruktur
Rampungnya Pelabuhan Patimban akan membawa dampak ekonomi yang signifikan. Selain membuka lapangan kerja baru, pelabuhan ini menjadi pusat logistik yang strategis untuk ekspor-impor. Keberadaannya akan menurunkan biaya logistik, mempercepat distribusi barang, dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Pelabuhan ini diharapkan menjadi pusat perdagangan yang efisien dan modern, memberikan kemudahan bagi perusahaan lokal maupun internasional dalam melakukan kegiatan logistik. Infrastruktur ini juga akan memudahkan konektivitas antarwilayah dan meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global.
Rekam Jejak dan Reputasi PT PP
Keberhasilan PT PP dalam proyek Patimban menegaskan reputasinya sebagai kontraktor nasional yang mampu menangani proyek besar dengan tepat waktu, efisien, dan berkualitas tinggi. Pengalaman ini menunjukkan posisi PT PP sebagai BUMN konstruksi yang dapat diandalkan untuk proyek strategis di masa depan.
Perusahaan telah membuktikan kemampuannya mengelola berbagai tantangan teknis dan administratif, termasuk pasokan material, koordinasi lintas instansi, dan penerapan standar keselamatan kerja. Hal ini menunjukkan profesionalisme dan kapabilitas perusahaan dalam proyek berskala nasional dan internasional.
Komitmen pada Kualitas dan Keselamatan
PT PP selalu menempatkan kualitas, keselamatan, dan produktivitas sebagai prioritas utama. Rekor zero accident hingga jutaan jam kerja menegaskan bahwa perusahaan tidak hanya mengutamakan penyelesaian proyek tepat waktu, tetapi juga keselamatan setiap pekerja di lapangan.
Penerapan protokol HSE yang konsisten menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur kelas dunia dapat dilakukan dengan aman, tanpa mengurangi kualitas pekerjaan. Hal ini menjadi contoh bagi industri konstruksi nasional lainnya dalam menerapkan standar internasional.
Dengan progres saat ini 72,89 persen dan target penyelesaian lebih cepat dari jadwal, PT PP menunjukkan kapabilitasnya dalam menghadirkan infrastruktur kelas dunia. Pelabuhan Patimban bukan hanya bukti kemampuan teknis perusahaan, tetapi juga simbol transformasi BUMN yang modern, andal, dan berorientasi pada hasil.
Melalui manajemen proyek yang disiplin, penggunaan teknologi digital, dan penerapan HSE, PT PP siap menyelesaikan proyek ini dengan mutu tinggi dan aman.
Infrastruktur ini akan membawa dampak positif bagi ekonomi daerah dan nasional, meningkatkan konektivitas, serta memperkuat posisi Indonesia dalam perdagangan global.
Dengan pencapaian ini, PT PP menegaskan diri sebagai kebanggaan nasional, mampu menghadirkan proyek strategis berkualitas internasional, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.