Pilihan 5 Rumah Murah Rp 150 Juta di Kabupaten Jepara Jawa Tengah

Minggu, 05 Oktober 2025 | 13:44:06 WIB
Pilihan 5 Rumah Murah Rp 150 Juta di Kabupaten Jepara Jawa Tengah

JAKARTA - Permintaan akan rumah dengan harga terjangkau terus meningkat, khususnya di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. 

Berbagai pengembang properti berlomba menyediakan pilihan rumah murah untuk memenuhi kebutuhan pasar. 

Salah satu yang mencuri perhatian adalah rumah dengan harga sekitar Rp 150 juta-an. Dengan dana terbatas, calon pembeli kini dapat memiliki hunian yang layak dan nyaman di daerah ini.

Menurut data terbaru dari Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (SiKumbang) yang dikelola pemerintah, pada hari Minggu, 5 Oktober 2025, terdapat beberapa perumahan yang menawarkan unit dengan harga Rp 150 juta di Kabupaten Jepara. 

Beberapa proyek utama di antaranya adalah Bawu Residence, Mayong Park Residence, Lestari Garden Hill, Perumahan Jepara Indah Regency, dan Griya Salsabila.

Setiap perumahan menawarkan spesifikasi bangunan yang relatif seragam dengan luas lahan dan bangunan yang cukup untuk keluarga kecil.

Bawu Residence: Hunian Hemat dengan Kualitas Dasar

Bawu Residence merupakan salah satu pilihan menarik yang dikembangkan oleh Dinar Jaya Manunggal, perusahaan anggota Perkumpulan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi). 

Rumah dijual dengan harga Rp 150 juta, menawarkan luas bangunan 30 m² dan luas lahan 60 m². Unit tersebut terdiri dari dua kamar tidur dan satu kamar mandi.

Untuk spesifikasi bangunan, Bawu Residence menggunakan genteng press untuk atapnya. Dinding rumah terbuat dari bahan hebel, sedangkan lantainya sudah menggunakan keramik. 

Fondasi bangunan memakai batu kali sebagai penyangga yang kokoh. Rumah ini dirancang agar tetap memenuhi kebutuhan dasar dan fungsional, cocok bagi keluarga kecil yang mencari hunian dengan harga ekonomis namun tidak mengorbankan kualitas.

Mayong Park Residence: Material Lebih Modern

Proyek Mayong Park Residence dikembangkan oleh Graha Bumiartha Sejahtera, anggota Himpunan Pengembangan Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra).

Harga unit juga dipatok sebesar Rp 150 juta dengan luas bangunan 30 m² dan luas lahan 60 m². Di dalamnya terdapat dua kamar tidur serta satu kamar mandi.

Material bangunan di Mayong Park Residence sedikit berbeda dengan menggunakan rangka baja ringan dan atap multiroof yang lebih tahan lama dibanding genteng tradisional. 

Dinding rumah menggunakan bata ringan, lantai berkeramik, dan fondasi batu kali. Penggunaan bahan yang lebih modern membuat rumah ini menarik bagi pembeli yang menginginkan hunian dengan sentuhan kualitas ekstra tanpa menambah harga terlalu tinggi.

Lestari Garden Hill: Sentuhan Estetik dalam Hunian

Lestari Garden Hill dikembangkan oleh Alesta Grup Indonesia, anggota Real Estate Indonesia (REI). Rumah di proyek ini juga dibanderol Rp 150 juta dengan luas bangunan 30 m² dan lahan 60 m², memiliki dua kamar tidur dan satu kamar mandi.

Untuk spesifikasi, atap rumah menggunakan baja ringan dan genteng multiroof. Dindingnya terbuat dari bata ringan, sedangkan lantainya memakai keramik ukuran 40x40 cm. Fondasi bangunan menggunakan batu belah. 

Penggunaan material tersebut memberikan nilai tambah estetik dan daya tahan rumah, menjadikan hunian ini pilihan bagi yang menginginkan keseimbangan antara harga dan kualitas.

Perumahan Jepara Indah Regency: Luas Lahan Lebih Lega

Perumahan Jepara Indah Regency merupakan proyek yang dikembangkan oleh Hanzicha Mitra Bahagia, anggota REI. Harga rumah tetap Rp 150 juta, dengan luas bangunan 30 m² dan lahan lebih luas yakni 66 m². Unit rumah terdiri dari dua kamar tidur dan satu kamar mandi.

Bangunan menggunakan atap baja ringan dan genteng lokal. Dinding memakai hebel, lantai berkeramik, dan fondasi dari foot plat setempat. 

Luas lahan yang lebih besar memberikan ruang tambahan untuk pengembangan taman atau halaman kecil di depan rumah, menambah kenyamanan bagi penghuninya.

Perumahan Griya Salsabila: Rumah Kecil dengan Fitur Lengkap

Pilihan lain adalah Perumahan Griya Salsabila, dikembangkan oleh Mulia Anugrah Salsabila, anggota Apersi. Rumah di sini dijual dengan harga Rp 150 juta, namun dengan luas bangunan sedikit lebih kecil yakni 27 m² dan luas lahan 60 m². Terdapat dua kamar tidur dan satu kamar mandi.

Rumah menggunakan kuda-kuda baja ringan dengan genteng metal sebagai atap. Dinding terbuat dari bata ringan dan lantainya berkeramik ukuran 40x40 cm. 

Fondasi rumah memakai foot plat dan plat beton wiremesh, memberikan kestabilan konstruksi. Unit ini cocok untuk pembeli dengan kebutuhan ruang minimal namun tetap mengutamakan kualitas bahan bangunan.

Pertimbangan Penting Sebelum Membeli

Calon pembeli disarankan untuk memperhatikan beberapa aspek penting selain harga. Faktor lokasi menjadi hal utama, termasuk kemudahan akses ke fasilitas publik seperti sekolah, pusat perbelanjaan, dan transportasi umum. 

Selain itu, kelengkapan dokumen seperti sertifikat tanah (SHM atau HGB) dan perizinan bangunan harus dipastikan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

Kualitas bahan bangunan juga tak kalah penting. Meski harga rumah terjangkau, bahan yang kuat dan tahan lama akan mengurangi biaya perawatan dan perbaikan.

Pembeli disarankan mengecek secara langsung kondisi fisik bangunan dan membandingkan spesifikasi antar proyek agar mendapat nilai terbaik.

Peran Pemerintah dan Pengembang dalam Menjawab Kebutuhan Hunian

Pemerintah dan pengembang properti memiliki peran krusial dalam menyediakan hunian murah yang layak. Platform SiKumbang sebagai media transparansi membantu masyarakat mengetahui proyek-proyek rumah murah yang sedang berlangsung dan harga jualnya.

Pengembang pun dituntut menjaga standar kualitas dan keamanan bangunan agar rumah murah tidak mengorbankan kenyamanan penghuni. 

Ketersediaan rumah dengan harga terjangkau ini penting untuk membantu mengurangi backlog kebutuhan rumah di Indonesia dan memberikan kesempatan bagi masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah untuk memiliki rumah sendiri.

Pilihan rumah dengan harga Rp 150 juta di Kabupaten Jepara semakin nyata dan beragam. Dengan luas bangunan sekitar 27 hingga 30 m² dan lahan 60 hingga 66 m², calon pembeli memiliki opsi rumah murah yang layak dan nyaman.

Setiap proyek menawarkan keunggulan tersendiri dalam hal bahan bangunan dan desain, mulai dari penggunaan genteng press, baja ringan, hingga keramik berukuran besar. Meski begitu, calon pembeli tetap harus teliti mengecek dokumen dan lokasi sebelum memutuskan membeli.

Rumah murah di Jepara ini dapat menjadi solusi tepat bagi keluarga muda atau mereka yang baru memulai hidup mandiri, sehingga impian memiliki rumah sendiri bisa diwujudkan dengan dana terbatas namun tetap berkualitas.

Terkini